Gejala Intoleransi Laktosa yang Perlu Diperhatikan

October 14, 2021 | Kaifia

Susu

Intoleransi laktosa bisa terjadi ketika tubuh tidak mampu memecah laktosa dengan baik. Gejalanya bisa termasuk perut terasa kembung, kram serta diare.

Laktosa merupakan gula yang hanya ditemukan di dalam susu dan juga hadir dalam produk susu atau produk yang terbuat dari susu.

Apabila seseorang memiliki gejala kondisi ini, sistem pencernaan mereka akan menghasilkan enzim yang terlalu sedikit atau dikenal dengan laktase.

Anda dapat memiliki tingkat laktase yang rendah dan masih bisa mengonsumsi produk susu. Namun jika kadar menjadi terlalu rendah, hal tersebut dapat memicu gejala tertentu setelah mengonsumsi produk susu.

Gejala

Seseorang dengan intoleransi laktosa bisa mengalami gejala tertentu setelah mengonsumsi produk susu.

YesDok Ads

Gejala ini bisa berkisar hingga kadar yang ringan dan hal tersebut tergantung pada berapa banyak laktase yang diproduksi tubuh seseorang serta berapa banyak laktosa yang mereka konsumsi.

Gejalanya bisa berupa

  • Sakit perut dan kram
  • Perut kembung
  • Mual 
  • Diare
  • Sendawa

Orang yang memiliki gejala intoleransi laktosa cenderung untuk pergi ke toilet 30 menit hingga 2 jam setelah mengosumsi laktosa.

Diare yang kronis bisa menyebabkan dehidrasi parah. Oleh karena itu, penting bagi seseorang untuk minum air terutama saat mengalami diare.

Untuk menghindari gejala, penderita intoleransi laktosa perlu mencegah asupan susu dan makanan lainnya yang mengandung susu bubuk.

Anda juga perlu memastikan untuk memeriksa pelabelan makanan sebelum makan atau minum dengan kandungan tertentu karena produk yang mengandung laktosa biasanya memiliki memiliki label yang menyatakan bahwa itu mengandung susu. 

YesDok Ads