Sexuality
Adult
+1

Gairah Seksual Menurun, Apa Sebabnya?

December 20, 2019 | Claudia

Gairah seksual

Kasus Pasien YesDok

Saat sudah berumah tangga, berbagai masalah akan selalu menyertai khususnya masalah mengenai kehidupan seksual. Beberapa masalah mungkin bisa ditangani lewat komunikasi yang baik antar suami dan istri, tapi jika masalah tersebut sudah terlalu rumit, maka diperlukan konsultasi pada profesional untuk benar-benar membenahi apa yang salah dalam kehidupan rumah tangganya.

Hal ini juga dialami oleh Tuan S, di usianya yang menginjak 30 tahun ini, ia mengeluhkan istrinya yang kerap menolak saat diajak berhubungan seksual. Tiap kali Tuan S mengajak istrinya untuk berhubungan seksual, istrinya selalu mengelak dengan alasan terlalu capai, tidak mood, pusing, dan lain sebagainya.

Tuan S merasa bingung dibuatnya, apakah ini gara-gara istrinya tengah mengonsumsi pil KB? Apa benar pil KB bisa membuat gairah seksual menurun? Untuk itu Tuan S mencoba mengonsultasikannya dengan dokter via aplikasi YesDok.

Menurut dokter, gairah seksual seseorang memang dapat berubah-ubah, tapi biasaya hal ini jarang terjadi secara tiba-tiba. Perubahan gairah seksual seseorang biasanya berkembang dalam jangka waktu beberapa bulan.

YesDok Ads

Berkurangnya gairah saat hendak melakukan hubungan seksual merupakan slah satu hal yang wajar, misalnya ketika pasangan sedang stres, lelah, mengantuk, atau kondisi tubuhnya tidak fit. Akan tetapi, jika gairah seksual terus-menerus berkurang, kondisi ini bisa saja terjadi akibat:

  • Gangguan psikologis.
  • Kurang melakukan foreplay.
  • Gangguan hormon, biasanya akibat konsumsi obat-obatan tertentu, kondisi tubuh yang kekurangan hormon testosteron, penyakit diabetes, dan lain-lain.
  • Gangguan pada daerah genital, seperti terjadinya infeksi atau bahkan impotensi.

Mengetahui terlebih dahulu apa yang menjadi penyebab dari menurunnya gairah seksual pasangan akan sangat penting, untuk bisa mengambil langkah selanjutnya dalam mengatasi kondisi ini. Selain itu, ada beberapa tips juga yang bisa dilakukan, jika pasangan kita kerap mengeluhkan tak adanya gairah saat akan berhubungan seksual, yakni:

  1. Pastikan komunikasi antar pasangan tetap baik dan lancar. Kualitas hubungan dengan komunikasi yang baik antar pasangan, akan sangat penting dalam menjaga gairah seksual keduanya. Ketahui apa yang menjadi permasalahan masing-masing, seperti apakah pasangan tengah stres atau mengalami tekanan sehingga seringkali malas untuk berhubungan seksual, dan lain-lain. Komunikasikan masalah ini dan carilah jalan keluar bersama. Keduanya jugaharus bersabar, karena kondisi stres acap kali memerlukan waktu untuk pemulihannya.
  2. Berikan cukup waktu dan perhatian yang lebih untuk pasangan Anda. Jika Anda merasa belakangan ini terlalu sibuk dengan urusan di luar pasangan Anda, cobalah luangkan lebih banyak waktu untuknya, dan coba lebih mengerti apa yang diinginkan oleh pasangan Anda. Ini tak harus dimulai dengan hal-hal yang bebau seksual, Anda bisa saja mengajaknya berjalan-jalan ke tempat yang ia suka, membelikan atau membuatkannya makanan yang ia suka, dan lakukan hal-hal lain yang bisa menambah keintiman Anda dn pasangan Anda.
  3. Jika tadi Tuan S menanyakan apakah hal ini bisa terjadi akibat konsumsi pil KB yang dilakukan istrinya, jawabannya, ya, bisa jadi. Konsumsi pil KB memang menjadi salah satu alasan di balik gangguan hormon pada seseorang. Beberapa efek samping yang bisa ditimbulkan dari pemakaian pil KB antara lain mual, pusing, perubahan mood dan menurunnya gairah seksual. Jika memang ini menjadi salah satu penyebabnya, maka Anda bisa mengonsultasikannya dengan dokter kandungan-kebidanan, apakah perlu mengganti jenis pil KB yang memiliki kandungan hormon androgen yang berperan dalam meningkatkan gairah seksual.
  4. Gairah seksual berkaitan erat dengan stamina tubuh dan pola hidup sehat yang dilakukan seseorang. Oleh sebab itu, coba cek lagi, apakah Anda dan pasangan Anda sudah melakukan pola hidup yang sehat? Jika belum, maka Anda harus memulainya dari sekarang. Pola hidup sehat bisa dilakukan dengan mulai:
  • Beristirahat yang cukup di malam hari, usahakan minimal 6-8 jam dalam sehari.
  • Makan-makanan yang sehat dan begizi seimbang.
  • Konsumsi air minum yang cukup, sekitar 1,5-2 liter per hari.
  • Berolahraga yang teratur selama 30-45 menit sebanyak 3-4 kali dalam seminggu.

Lakukan tips-tips di atas untuk mengembalikan gairah seksual pasangan Anda. Jika penurunan gairah seksual dialami oleh keduanya, disarankan untuk berkonsultasi lebih lanjut dengan psikolog/seksolog atau dokter kandungan, sehingga bisa ditinjau dari sisi medis maupun psikologis tentang apa yang menjadi penyebabnya.

Konsultasikan masalah-masalah kesehatan Anda lewat aplikasi YesDok untuk mendapatkan diagnosis awal yang tepat dan terpercaya. Ini bisa membantu Anda melakukan penanganan pertama yang tepat pada setiap masalah kesehatan yang Anda alami. Jika masalah terus berlanjut, disarankan untuk langsung menemui dokter guna mendapat perawatan medis yang tepat.

(Foto: thesun.co.uk)

YesDok Ads