Diet
+1

Dua Tipe Hasil Diet, Lebih Baik Turun Massa Otot atau Massa Lemak?

February 14, 2021 | Aqiyu

diet

Setiap orang yang menjalankan diet berharap dapat menurunkan berat badan sesuai dengan harapannya. Pasalnya, program diet yang tidak benar dapat berakibat fatal bagi kesehatan tubuh. Banyak yang tidak mengetahui bahwa asupan makanan dapat menghilangkan massa otot bukan massa lemak.

Padahal, selama diet yang sebaiknya dikurangi adalah penurunan massa lemak bukan massa otot. Penurunan massa otot sangat berkaitan dengan metabolisme. Seperti diketahui, metabolisme tubuh yang baik dapat membantu mempercepat pembakaran kalori. Sementara metabolisme tubuh yang lambat dapat membuat tubuh menimbun banyak kalori dan menyebabkan kenaikan berat badan. Untuk itu, ada dua tipe hasil diet sebagai berikut:

Turun Massa Lemak

Program diet yang tepat adalah yang berhasil menurunkan massa lemak tanpa memengaruhi massa otot. Penurunan massa lemak menandakan bahwa diet yang Anda jalani tetap memenuhi kebutuhan protein harian secara maksimal serta defisit kalori yang terukur.

Keberhasilan dalam menurunkan berat badan ini didukung oleh olahraga rutin yang dilakukan sebanyak kurang lebih 3-5 kali dalam seminggu. Olahraga yang dilakukan pun bisa semacam kardio dengan porsi olahraga yang cukup. Serta mendapatkan waktu istirahat yang cukup yakni 7-9 jam per hari.

Turun Massa Otot

Penuruan massa otot dihasilkan oleh program diet yang salah. Perlu diketahui, semakin kecil mssa otot Anda, maka semakin rendah pula tingkat metabolisme Anda. Sehingga pembakaran kalori pada tubuh pun tidak dapat berjalan secara maksimal.

Kehilangan massa otot juga dipengaruhi oleh asupan protein harian yang tidak terpenuhi dengan baik. Meski olahraga sangat dianjurkan untuk mendukung kesuksesan program diet, namun latihan fisik yang berlebihan dapat menurunkan massa otot. Begitu pula dengan waktu tidur yang kurang yakni hanya 2-5 jam per hari.

Penurunan massa otot bukan massa lemak ditandai dengan penurunan berat badan yang drastis. Anda merasa mudah letih dan lesu, perubahan suasana hati yang parah, dan keseimbangan yang buruk membuat Anda sulit fokus.

YesDok Ads