Dislokasi tulang adalah istilah medis untuk tulang di salah satu persendian Anda yang terlempar atau terdorong keluar dari tempat seharusnya.

Sendi adalah setiap tempat di tubuh Anda di mana dua tulang bertemu. Mereka adalah bagian dari sistem kerangka Anda. Anda memiliki ratusan sendi di seluruh tubuh Anda. Mereka menopang tubuh Anda dari ujung kepala hingga ujung kaki.

Setiap sendi di tubuh Anda bisa terkilir. Dislokasi tulang bisa menyakitkan dan menyulitkan (atau tidak mungkin) menggunakan sendi yang terkena. Dislokasi juga dapat meregangkan atau merobek jaringan di sekitar persendian Anda, termasuk: otot, saraf, tendon dan pembuluh darah.

Pergi ke ruang gawat darurat jika Anda mengalami dislokasi tulang atau tidak dapat menggunakan bagian tubuh Anda. Jangan pernah mencoba memaksakan sambungan kembali ke tempatnya sendiri.

Jenis dislokasi tulang

Penyedia layanan kesehatan mengklasifikasikan dislokasi berdasarkan seberapa jauh tulang di persendian Anda berpindah:

Dislokasi total (luksasi): Dislokasi total terjadi ketika tulang di persendian Anda benar-benar terpisah dan terdorong keluar dari tempatnya.

Subluksasi: Subluksasi adalah istilah medis untuk dislokasi parsial. Anda mengalami subluksasi jika ada sesuatu yang menarik sendi Anda dan tulang masih bersentuhan, tidak sepenuhnya seperti biasanya.

Dislokasi sangat umum. Sendi yang paling sering mengalami dislokasi meliputi: jari, bahu, lutut, siku, panggul, hingga mulut.

Gejala dislokasi tulang

Gejala dislokasi tulang yang paling umum meliputi:

• Nyeri.
• Pembengkakan.
• Memar.
• Sendi terlihat sangat berbeda atau tidak pada tempatnya.
• Tidak dapat bergerak atau menggunakan persendian Anda.
• Perasaan tidak stabil atau seperti persendian lebih lemah dari biasanya.

Gejala Anda akan bervariasi tergantung pada sendi mana yang terpengaruh dan jenis dislokasi tulang yang Anda alami.

Cara Mengobati Dislokasi

Perawatan yang paling penting untuk dislokasi tulang adalah mengembalikan sendi Anda ke tempat yang benar. Penyedia layanan kesehatan atau dokter mungkin menyebutnya relokasi, manipulasi, atau pengurangan tertutup. 

Mereka akan dengan hati-hati mendorong dan menarik sendi yang terkilir untuk mengembalikannya ke posisi semula. Penyedia Anda mungkin memberi Anda anestesi atau obat penenang (obat yang membuat Anda mengantuk atau mengurangi rasa sakit) sebelum mereka merelokasi sendi Anda. 

Anda mungkin memerlukan sinar-X sebelum dan sesudah relokasi untuk memeriksa patah tulang di dalam atau di sekitar persendian Anda.

Jangan pernah mencoba memposisikan kembali sendi yang terkilir sendiri. Jangan biarkan siapa pun selain penyedia layanan kesehatan mendorong sendi Anda kembali ke tempatnya. Jika Anda mengalami dislokasi tulang, segera pergi ke ruang gawat darurat. 

Bergantung pada sendi mana yang mengalami dislokasi, Anda mungkin memerlukan perawatan lain, termasuk:

Imobilisasi: Mengenakan bidai, gendongan, atau penyangga akan menahan sendi Anda di tempatnya saat sembuh.

Obat: dokter atau penyedia layanan kesehatan akan memberi tahu Anda obat mana yang dapat Anda minum untuk mengurangi rasa sakit dan pembengkakan. Jangan minum obat pereda nyeri selama lebih dari 10 hari berturut-turut tanpa berbicara dengan dokter.

Istirahat: Anda harus menghindari aktivitas fisik apa pun yang menggunakan atau memberi tekanan pada sendi yang terkena.

Jika cedera yang membuat sendi Anda terkilir menyebabkan kerusakan lain di dalam tubuh Anda, Anda mungkin memerlukan pembedahan untuk memperbaikinya. Beberapa orang dengan dislokasi tulang parah memerlukan pembedahan untuk mengatur ulang sendi.

YesDok menyediakan dokter profesional yang memungkinkan Anda berkonsultasi dari mana saja dan kapan saja. Konsultasi keluhan dan tanya dokter mengenai masalah kesehatan Anda dengan dokter spesialis di aplikasi YesDok.