Memiliki bayi adalah hal yang begitu membahagiakan bagi Anda dan pasangan. Namun ada satu yang mesti Anda persiapkan, saat dimana buah hati Anda tidak tidur di malam hari.

Saat buah hati Anda bangun di malam hari, mau tidak mau Anda juga ikut terbangun. Lama kelamaan, ini bakal membuat Anda kelelahan bahkan stres.

Lauren Hartz, LPC, psikoterapis di Pennsylvania dan ibu dari dua anak, tahu bagaimana rasanya memiliki sedikit jam tidur. Ia dengan senang hati membagikan tips menghadapi situasi berikut ini:

Berusahalah untuk mendapatkan lebih banyak tidur

Dengan beberapa strategi yang matang, Anda akhirnya dapat lebih banyak menutup mata. Cari waktu dimana Anda bisa lebih banyak waktu tidur. Berusahalah menemukan waktu terbaik untuk mengembalikan energi Anda.

Sadarilah manfaat tidur

Kita sering mengabaikan manfaat signifikan dari tidur, yang membuat kita begadang sambil melihat-lihat sosial media atau sekadar menonton film. Mulai sekarang, disarankan untuk merefleksikan bagaimana kurang tidur benar-benar memengaruhi Anda - dan itu memberikan rasa pusing di hari berikutnya.

Ini memengaruhi fokus Anda, kemampuan Anda untuk menyesuaikan diri dengan kebutuhan anak-anak Anda, dan toleransi serta ketahanan Anda.

Meskipun ini terdengar menyedihkan, ada sisi baiknya: Menyadari pentingnya tidur membuat Anda memprioritaskannya, yang membantu Anda melepaskan tugas dan aktivitas yang kurang penting.

Buat strategi dengan sistem pendukung Anda

Dapatkah sistem pendukung Anda membantu Anda mendapatkan lebih banyak tidur atau istirahat? Misalnya, kata Hartz, “apakah ada anggota keluarga, teman, atau tetangga yang bisa mampir selama satu jam untuk mengizinkan Anda tidur sebentar?”

Pastikan itu adalah orang yang Anda kenal baik. Bisa dengan keluarga terdekat atau sahabat Anda, sehingga tahu benar bahwa anak Anda berada di tangan yang tepat.

Tingkatkan peluang Anda untuk tidur nyenyak

Jika Anda tidak dapat menambah jumlah jam tidur, Anda masih dapat membuat tidur Anda benar-benar tenang - dan membantu diri Anda tertidur lebih cepat.

Untuk melakukan itu, Hartz menyarankan untuk membuat rutinitas waktu tidur singkat dengan aktivitas yang membuat Anda merasa tenang dan rileks dibandingkan terjebak dalam tugas-tugas yang tidak masuk akal atau memicu stres.

Pergi ke Luar

Disarankan untuk sementara waktu pergi ke luar. Berdiri di rerumputan dan menikmati semilir angin, langit yang indah atau hangatnya sinar matahari.

“Hal-hal ini hanya membutuhkan waktu sebentar tetapi dapat membuat perbedaan besar,” ujar Hartz.

(Foto: Freepik)