Untuk mengetahui perkembangan kehamilan, biasanya dokter akan melakukan USG atau ultrasonografi. Hasil dari USG yang berupa lembaran hitam putih ini pun diberikan kepada ibu hamil. Pada lembaran hasil USG tersebut selain menampilan siluet janin dalam kandungan, terdapat pula singkatan huruf yang disertai angka.

Keterangan tersebut merupakan perkembangan janin dari waktu ke waktu. Namun singkatan huruf tersebut membuat ibu bingung ibu yang baru pertama kali hamil. Untuk itu, agar tidak keliru membaca hasil USG, berikut istilah dalam USG:

• LMP (Last Menstrual Period): Hari pertama haid terakhir
• CRL (crown Rump Length): Menunjukkan ukuran panjang janin dari ujung kepala hingga ujung kaki janin
• HC (Head Circumferencial): ukuran lingkar kepala janin
• AC (Abdominal Circumferencial): lingkar perut janin
• EDD (Estimated Delivery Date): HPL atau hari perkiraan lahir
• BPD (Bipariental Diameter): ukuran tulang pelipis kedua sisi janin
• FTA (Fetal Trunk Abdominal): Indikator penilaian untuk mengukur panjang badan di trimester dua dan tiga.
• GS (Gestational Sac): Ukuran kantung kehamilan atau amnion di trimester awal.
• FHR (Fetal Heart Rate): frekuensi detak jantung bayi
• FW (Fetal Weight): untuk mengetahui berat janin
• GA (Gestational Age): Perkiraan usia kandungan
• EFW (Estimated Fetal Weight): perkiraan berat bayi dalam gram
• FL (Femur Length): Untuk mengukur panjang tulang pada bayi

USG kini hadir dalam berbagai macam, paling umum USG yang digunakan adalah USG 2D (dua dimensi) dimana hasilnya berupa foto hitam putih saja. Ada pula USG 3D dan 4D, kedua USG ini bisa memberikan gambaran yang lebih detail dan kualitas gambar yang lebih baik (tidak hitam putih).

Melalui USG, Anda juga mendeteksi kelainan yang terjadi pada bayi dalam kandungan. Kelainan yang dapat dideteksi melalui usg adalah kelainan pada kepala, tulang belakang, jantung, bibir, jari janin dan kelengkapan organ lainnya, bagian perut dan down syndrome.

(Foto: American Pregnancy Association)