Beragam Mitos Terkait Gaya Hidup Vegetarian

November 03, 2020 | Helmi

vegetarian

Pola makan vegetarian menjadi semakin populer. Meskipun ini secara luas dianggap sebagai pilihan yang sehat, tetap banyak mitos yang beredar mengenai perilaku vegetarian.

Berikut ini adalah beberapa mitos terkait gaya hidup vegetarian yang mungkin kerap disalahpahami banyak orang:

Pola makan nabati selalu menyehatkan

Dalam beberapa dekade terakhir, semakin banyak penelitian yang menunjukkan hubungan antara konsumsi daging merah dan hasil kesehatan yang lebih buruk. Misalnya, asupan daging olahan dan merah dikaitkan dengan kanker usus besar, obesitas, penyakit jantung, dan diabetes.

Ini mungkin menunjukkan bahwa diet tanpa daging lebih baik untuk tubuh. Tapi, sama seperti tidak semua daging berwarna merah, tidak semua pola makan vegetarian atau vegan menyehatkan.

Untuk menggunakan contoh ekstrim, jika seseorang hanya makan keripik kentang, mereka akan menjadi vegan, tetapi tentunya tidak penuh dengan vitalitas, energi, dan kesehatan.

Seperti diet lainnya, itu sepenuhnya tergantung pada apa yang dikonsumsi seseorang. Selain itu, daging dan ikan putih tanpa lemak tidak terkait dengan masalah kesehatan yang sama seperti daging olahan dan daging merah.

Vegetarian menjamin penurunan berat badan

Seperti yang dijelaskan pada bagian di atas, tidak semua pola makan vegetarian menyehatkan.Kunci untuk menurunkan berat badan adalah pola makan yang sehat dan olahraga teratur, dan tidak perlu menghindari produk hewani.

YesDok Ads

Vegetarian tidak bisa mendapatkan cukup protein

Bagi orang yang mengonsumsinya, produk susu dan telur mengandung protein tinggi. Vegan juga memiliki beragam pilihan, termasuk tahu, lentil, buncis, berbagai jenis kacang, dieja, spirulina, quinoa, oat, nasi liar, biji-bijian, dan kacang-kacangan.

Bahkan beberapa sayuran mengandung protein, antara lain bayam, asparagus, brokoli, artichoke, kentang, kacang polong, brussels sprout, dan ubi jalar.

Anda tidak dapat membangun otot tanpa daging

Nutrisi terpenting untuk membangun otot adalah protein, yang dengan mudah dapat ditemukan berlimpah selain dari produk hewani.

Produk susu sangat penting untuk tulang yang kuat

Susu tidak penting untuk tulang yang kuat, tapi kalsium penting. Faktanya, kalsium penting untuk sejumlah fungsi tubuh, termasuk menjaga tekanan darah, kontraksi otot, transmisi sinyal di sepanjang saraf, dan pembekuan darah.

Oleh karena itu, vegan perlu memastikan bahwa mereka mengonsumsi cukup kalsium dari sumber nabati. Seperti halnya protein, ada banyak tempat untuk mengambil kalsium, termasuk makanan berbahan dasar kedelai, kacang-kacangan, lentil, kacang polong, bayam, dan almond.

(Foto: Freepik)

YesDok Ads