Penyakit bisa timbul bukan hanya karena gaya hidup yang tidak sehat, soal makanan atau kurangnya olahraga. Tetapi masalah kesehatan bisa muncul akibat perilaku Anda yang mudah terpancinh emosi dan marah. Berikut dampak buruk dari marah-marah bagi kesehatan yang perlu diwaspadai:

Sakit kepala

Orang yang suka marah-marah biasanya sering mengeluh sakit kepala. Hal tersebut disebabkan oleh emosional meningkatkan tekanan darah di kepala. Selain itu, otot-otot yang menegang serta perubahan bahan kimia di otak bisa merangsang sakit kepala. Tidak heran jika marah-marah memicu migran atau sakit kepala yang rasa sakitnya tiba-tiba muncul.

Susah tidur

Masalah susah tidur biasanya dialami oleh orang yang sedang diselimuti kemarahan. Karena saat marah, tingkat produksi hormon di dalam tubuh mengalami perubahan dan membuat Anda sulit tidur.

Masalah pencernaan

Siapa sangka jika efek sampinh dari marah-marah bisa sampai mengganggu sistem pencernaan. Hal ini disebabkan oleh sistem tubuh yang akan berhenti ketika sedang marah. Bahkan ketika marah, kadar asam lambung bisa meningkat. Disitulah, Berbagai masalah sistem pencernaan akan muncul. Mulai dari penyakit maag, refluks, hingga sembelit.

Rasa cemas

Orang yang mudah marah dirinya akan selalu dihinggapi oleh rasa cemas bahkan pada hal yang sepele. Rasa cemas ini bisa membuat segala sesuatu dibesar-besarkan sehingga mengganggu kegiatan sehari-hari. Rasa cemas ini merupakan dampak paling umun yang terjadi pada orang yang gampang marah. Hal ini disebabkan tingginya kadar kortisol dalam tubuh sehingga membuat Anda mudah cemas.

Tekanan darah tinggi

Hipertensi atau tekanan darah tinggi merupakan salah satu penyakit yang ditimbulkan dari efek marah-marah. Tubuh sebenarnya harus dapat mengontrol tekanan darah agar tetap normal dan tudak memicu masalah kesehatan lainnya. Sedangkan saat marah, tekanan darah menjadi tinggi dan dampaknya mengundang penyakit stroke. 

(Foto: psicoactiva)