Atasi Permasalahan Kulit karena Polusi Udara

April 30, 2022 | Iman

Kesehatan kulit

Pada tahun 2011, WHO menyatakan polusi udara baik di luar dan di dalam ruangan, merupakan risiko kesehatan lingkungan yang paling besar terhadap manusia. 

Polusi udara merupakan campuran partikel dan gas yang jumlah atau konsentrasinya sudah mencapai ambang batas, contohnya: jelaga dari cerobong asap, asap dari kendaraan bermotor, spora jamur, serbuk sari, karbon monoksida dari pembakaran kendaraan, termasuk merokok juga termasuk sumber polisi udara. 

Polusi udara memengaruhi kesehatan kulit dapat masuk melalui nanopartikel yang kemudian menghasilkan ROS (reactive oxygen species).

Dokter spesialis kulit dan kelamin di RSUI, dr. Rinadewi Astriningrum, Sp.KK mengatakan ROS itu sumbernya banyak, bias dari radiasi UV sinar matahari, dari radiasi ionisasi, termasuk rokok juga. Pajanan terhadap polusi udara berhubungan dengan peningkatan tanda penuaan kulit. 

“Pajanan berulang terhadap polutan akan menyebabkan efek merusak terhadap kulit dan menimbulkan berbagai penyakit kulit seperti penuaan dini, melasma, dermatitis atopic, psosiaris, dan lainnya," ungkapnya.

YesDok Ads

Strategi pencegahan masalah kulit oleh polusi udara dapat dilakukan dengan beberapa hal yaitu: strategi pencegahan lingkungan dan strategu pencegahan dengan perawatan diri. 

Strategi pencegahan lingkungan dapat dilakukan dengan mengurangi polusi udara, konsumsi bahan bakar fosil, stop merokok baik aktif maupun perokok pasif, hindari penggunaan bahan-bahan penyumbang polusi udara, gunakan barang ramah lingkungan, dapat didaur ulang.

“Strategi pencegahan perawatan diri dapat dilakukan dengan diet sehat seimbang, perbanyak konsumsi makanan yang mengandung antioksidan, membersihkan kulit dengan tuntas, menggunakan tabir surya, dan pelembab. Pilih tabir surya yang memiliki minimal SPF 30 dan board spectrum," jelasnya.

Dr Rina mengingatkan kembali polusi udara mengancam kesehatan secara umum, termasuk kesehatan kulit serta perawatan kulit yang baik penting dilakukan untuk pencegahan penyakit kulit.

(Foto: everydayhealth)

YesDok Ads