Anda memiliki kulit yang berminyak? Anda pasti sering bertanya-tanya, masih perlukah Anda memakai pelembap?

Tidak seperti tipe kulit kering, tipe kulit berminyak memang tidak membutuhkan kelembapan ekstra, namun, ini bukan berarti Anda tidak membutuhkannya. Kulit kita mengeluarkan minyak secara alami yang dikenal sebagai sebum. Pada seseorang dengan tipe kulit berminyak, sebum yang dikeluarkan biasanya lebih banyak, sehingga membuat wajah tampak berkilau karena minyak. Tak hanya genetik, faktor-faktor lain seperti polusi, perubahan hormon, dan lain-lain, juga bisa menyebabkan kulit lebih berminyak.

Melembapkan kulit dapat membantu mengendalikan produksi sebum, sehingga kulit Anda tidak terlalu berminyak. Pembersihan wajah, terutama jika Anda mengeksfoliasinya, akan membuat kulit menjadi kering, dan di saat kulit kering, kelenjar sebaceous akan mengeluarkan sebum yang banyak untuk melembapkan kulit. Inilah pentingnya penggunaan pelembap, karena kulit yang sudah lembap akan mencegah kelenjar sebaceous memproduksi sebum berlebih.

Ada berbagai macam pelembap yang tersedia di pasaran, satu yang harus Anda ingat, tidak semua produk pelembap itu cocok untuk kulit berminyak. Saat memilih pelembap untuk kulit berminyak, Anda perlu mencermati bahan-bahan yang terkandung di dalamnya.

Orang dengan kulit berminyak biasanya memiliki pori-pori yang besar. Ini bisa dengan mudah tersumbat oleh sebum, yang kemudian menyebabkan masalah komedo dan jerawat. Untuk mengatasinya, Anda membutuhkan pelembap dengan bahan nonkomedogenik, sehingga memakainya di atas kulit Anda tidak akan menyumbat pori. Selain itu, Anda membutuhkan bahan-bahan yang memberi kulit Anda jumlah hidrasi yang dibutuhkan, tidak kurang ataupun lebih.

Formulasi gel merupakan pelembap terbaik untuk kulit berminyak. Ini sangat ringan, mudah menyerap di kulit, dan tidak membuat kulit lebih berminyak, sehingga bisa mengontrol kelebihan minyak di wajah.

Pastikan untuk melihat komposisi dari krim pelembap yang Anda gunakan, dan usahakan Anda menemukan satu atau lebih bahan-bahan ini di dalamnya:

• Gliserin
• Minyak jojoba
• Ekstrak avokad
• Tea tree oil
• Asam hialuronat
• Ekstrak lidah buaya
• Squalene