Apakah Aman Meminum Air Hujan?

October 29, 2020 | Helmi

minum air hujan

Air merupakan komponen penting dari hampir semua bentuk kehidupan. Faktanya, air membentuk sekitar 60% dari tubuh manusia.

Tubuh Anda kehilangan air melalui berbagai proses biologis alami seperti berkeringat dan pembuangan limbah. Minum banyak air setiap hari membantu menggantikan kehilangan dan menjaga tubuh Anda tetap sehat dan berfungsi secara optimal.

Banyak orang yang terbiasa mendapatkan air minum dari keran, sumur, mata air, atau sungai. Tetapi Anda mungkin bertanya-tanya apakah aman untuk minum air hujan?

Tidak ada yang secara inheren tidak aman atau salah dengan meminum air hujan, selama itu bersih. Faktanya, banyak komunitas di dunia bergantung pada air hujan sebagai sumber air minum utama mereka.

Meski demikian, konon tidak semua air hujan aman untuk diminum. Beberapa faktor fisik dan lingkungan dapat dengan cepat mengubah air hujan yang segar dan bersih menjadi potensi bahaya kesehatan. Ini dapat mengandung parasit, bakteri berbahaya, dan virus dan secara historis dikaitkan dengan wabah penyakit.

Air hujan yang jatuh di area yang sangat tercemar atau bersentuhan dengan material yang terkontaminasi, seperti kotoran hewan atau logam berat, mungkin tidak sesuai untuk dikonsumsi manusia.

Oleh karena itu, tidak disarankan untuk mulai mengumpulkan dan meminum air hujan kecuali Anda yakin 100% bahwa air tersebut bersih dan aman untuk dikonsumsi manusia.

YesDok Ads

Jika Anda melakukan penelusuran sepintas di internet tentang manfaat meminum air hujan, Anda akan menemukan banyak klaim bahwa itu adalah alternatif yang lebih sehat untuk hampir semua sumber air lainnya.

Namun, mayoritas klaim tersebut tidak didukung oleh bukti ilmiah yang kuat. Meskipun meminum air hujan bersih bisa menjadi cara yang sangat sehat untuk melembabkan, itu tidak jauh lebih bermanfaat bagi kesehatan Anda daripada minum air dari sumber bersih lainnya.

Salah satu klaim kesehatan air hujan yang umum adalah bahwa air itu lebih basa daripada air keran, dan karena itu, akan meningkatkan pH darah Anda untuk membuatnya lebih basa.

Namun, baik air yang Anda minum - maupun makanan yang Anda makan - tidak akan mengubah pH darah Anda secara signifikan.

Tubuh Anda memiliki sistem yang efisien untuk menjaga pH darah Anda pada 7,4. Banyak dari fungsi tubuh Anda yang paling penting bergantung pada pemeliharaan ketat tingkat pH darah Anda, dan setiap penyimpangan dapat menjadi indikasi penyakit serius.

Selain itu, air hujan biasanya tidak bersifat basa. Sebaliknya, ini cenderung sedikit asam, dengan pH sekitar 5,0–5,5. Mungkin juga jauh lebih asam daripada jika Anda mengumpulkannya dari lingkungan dengan banyak polusi udara.

(Foto: Taklikmakan)

YesDok Ads