3 Hal Ini Bantu Redakan Gejala Arthritis

October 11, 2021 | Claudia

Arthritis

Arthritis adalah istilah untuk sekelompok kondisi yang menyebabkan peradangan dan nyeri sendi. Meskipun perawatan medis dapat membantu, beberapa pengobatan rumahan dan perubahan gaya hidup juga bisa kurangi gejala.

Ada lebih dari 100 jenis radang sendi dan penyakit terkait. Jenis yang paling umum adalah osteoarthritis, yang merupakan penyakit degeneratif yang mengikis bantalan di antara sendi, menyebabkan rasa sakit, pembengkakan, dan kaku.

Jenis lain yang umum dari arthritis adalah rheumatoid arthritis (RA). RA terjadi ketika sistem kekebalan tubuh secara keliru menyerang persendian dan bagian tubuh lainnya, menyebabkan peradangan yang tidak terkontrol.

Di samping pengobatan medis, beberapa hal ini dapat membantu mengurangi gejala radang sendi:

Penurunan berat badan

Menurut Arthritis Foundation, setiap pon berat badan, setara dengan 3 pon tekanan tambahan pada lutut dan 6 pon tekanan tambahan pada sendi pinggul. Peningkatan tekanan ini menyebabkan tulang rawan di antara persendian lebih cepat rusak, dan memperburuk osteoarthritis.

Menurunkan berat badan adalah cara yang tepat untuk mengurangi tekanan pada sendi, sehingga dapat mengurangi rasa sakit dan kekakuan.

Yoga

Iyengar yoga adalah jenis yoga yang berfokus pada penyelarasan anatomi yang benar dan menggunakan alat peraga untuk menopang tubuh serta meredakan ketegangan dan peradangan. Studi di tahun 2013 menyelidiki efektivitas program yoga iyengar selama 6 minggu untuk wanita muda dengan rheumatoid arthritis.

Peneliti membagi 26  peserta menjadi dua kelompok: 11 peserta mengikuti 1,5 jam dua kelas yoga selama 6 minggu, sedangkan 15 sisanya tidak mengikuti kelas yoga. Dibandingkan dengan kelompok yang tak mengikuti kelas yoga, peserta yang melakukan yoga melaporkan peningkatan yang signifikan dalam kesehatan, suasana hati, kualitas hidup, dan kemampuan untuk mengatasi rasa sakit kronis.

Vitamin D

Vitamin D dapat membangun tulang yang kuat dan membantu menjaga fungsi sistem kekebalan tubuh. Sebuah ualas di tahun 2016 menemukan bahwa orang dengan rheumatoid arthritis sering memiliki kadar vitamin D yang lebih rendah, dibandingkan dengan mereka yang tidak memiliki kondisi tersebut. Orang-orang yang memiliki kadar vitamin D yang rendah juga cenderung mengalami tingkat aktivitas penyakit palin tinggi.

Namun masih belum jelas apakah mengonsumsi suplemen vitamin D dapat mengurangi aktivitas penyakit pada penderita radang sendi? Namun, Anda juga bisa mendapatkan vitamin D dari paparan sinar matahari dan makanan tertentu.

(Foto: footinjuryclinic.com)

YesDok Ads